AL IRHAB (Membuat Gentar Orang-orang Kafir) merupakan bagian dari Ajaran Islam dan barang siapa yang mengingkari hal itu berarti telah kafir. Ini didasarkan firman Alloh ‘Azza Wa Jalla:

وَأَعِدُّوا لَهُم مَّااسْتَطَعْتُم مِّن قُوَّةٍ وَمِن رِّبَاطِ الْخَيْلِ  ت رْهِبُونَ بِهِ عَدُوَّ اللهِ وَعَدُوَّكُمْ وَءَاخَرِينَ مِن دُونِهِمْ لاَتَعْلَمُونَهُمُ اللهُ يَعْلَمُهُمْ وَمَاتُنْفِقُوا مِن شَىْءٍ فِي سَبِيلِ اللهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنتُمْ لاَتُظْلَمُونَ

“Dan persiapkanlah untuk menghadapi mereka (orang-orang kafir) segenap kekuatan yang kalian sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat, yang dengannya kalian dapat menggentarkan musuh-musuh Allah dan musuh-musuh kalian dan orang-orang selain mereka yang kalian tidak mengetahui tetapi Allah mengetahui mereka.” (Al Anfal : 60)

Karena itu Irhab (membuat gentar) musuhmusuh kafir hukumnya wajib menurut Syar’i berdasarkan ayat ini. Dan barangsiapa mengingkari berarti telah kafir!

وَمَايَجْحَدُ بِئَايَاتِنَآ إِلاَّ الْكَافِرُونَ

“Dan tiada mengingkari ayatayat Kami selain orang orang yang kafir.” ( Al Ankabut : 47)

Juhud artinya mengingkari dan mendustakan dengan lisan!
وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرَى عَلَى اللهِ كَذِبًا أَوْ ك ذَّبَ بِالْحَقِّ لَمَّا جَآءَهُ أَلَيْسَ فِي جَهَنَّمَ مَثْوًى لِّلْكَافِرِينَ

“Dan siapakah yang lebih berbuat aniaya daripada orang yang telah mengadaadakan kebohongan atas Allah atau mendustakan kebenaran ketika ia datang kepadanya. Bukankah jahannam itu tempat kembali bagi orangorang kafir.” (Al Ankabut : 68)

Maka barangsiapa berkata bahwa Islam berlepas diri dari Irhab (terorisme / gerakan menggentarkan orang kafir) atau hendak memisahkan antara Irhab dan Islam maka ia benar-benar telah kafir. Jadi Irhab itu adalah bagian dari Islam.

Dengan pemahaman ini anda tentu mengetahui bahwa orang-orang yang berkata bahwa mereka hendak memerangi Irhab (terorisme / gerakan menggentarkan orang kafir) berarti mereka hendak memerangi Islam. Membasmi Irhab sama artinya dengan membasmi Islam! Dan mereka hanya bisa menyamarkan hakekat-hakekat sesuatu itu terhadap orang-orang bodoh saja.