Bab Pertama

Agama dan Manoesia

,,Ialah (Allah) jang mengoetoes (Nabi Moehammad Çlm.) dengan pertoendjoek (jang njata) dan agama jang benar (sedjati), soepaja Ia mengataskan agama itoe (Islam) di atas segala agama jang lainnja, walaupoen orang-orang moesjrik membentjinja”. (Qs. Ash Shoff [61]: 9)

Adapun bab pertama ini terdiri dari 7 Fasal, yaitu:

  • Fasal 1. Chaliq dan Machloeq.
  • Fasal 2.    Maksoed dan Toedjoean Hidoep Manoesia.
  • Fasal 3.  Bangoenan, Sifat dan Tjara Hidoep.
  • Fasal 4.  P.S.I.I. dan Hidoep.
  • Fasal 5.  Sandaran Hidoep.
  • Fasal 6.  Pendirian ‘Amal.
  • Fasal 7.  Agama Islam dan P.S.I.I.

Bab Kedoea

Keadaan sebeloem Hidjrah.

,,Apakah mereka mengira, bahwa mereka akan dibiarkan sadja, tjoema berkata: ,,Kita pertjaja”, dengan tidak akan mendapat fitnah dan pertjobaan? Dan bahwasenja Kami (Allah) telah mentjoba mereka itoe sebeloem mereka, dan sesoenggoehnja Allah hendak mengetahoei mereka itoe jang benar (mendjalankan perintah2 Allah) dan sesoenggoehnja Ia hendak mengetahoei pembohong2 (Agama Allah)”. (Soerah Al-‘Ankaboet (29) ajat 2 dan 3).

Adapun bab kedua ini terdiri dari 14 Fasal, yaitu:

  • Fasal 1.  Penghinaan dan Edjekan.
  • Fasal 2.  Penganiajaan seroemah-seroemah dan sekeloearga-sekeloearga.
  • Fasal 3.  Hidjrah ke Habsji (Abessynie) jang pertama (5 N)
  • Fasal 4.  Hidjrah ke Habsji jang kedoea (Achir 5 N. atau awwal 6 N).
  • Fasal 5.  Antjaman kepada Aboe Thalib.
  • Fasal 6.  Tipoe-daja jang lemes dan haloes.
  • Fasal 7.  Boykot Sosial dan Pindah ke Sji’ib (7 sampai 10 N).
  • Fasal 8.  Doeka-tjita Nabi.
  • Fasal 9.  Propaganda ke Ta’if (10 N).
  • Fasal 10.  Propaganda kepada orang-orang Jatsrib (10 N).
  • Fasal 11.  Bai’at ‘Aqaba Pertama (11).
  • Fasal 12.  Mi’radj Nabi (12 N.).
  • Fasal 13. Bai’at ‘Aqabah Kedoea (12 N.).
  • Fasal 14.  Hidjrah Sahabat Nabi Ketiga, ke Madinah (13 N.).

Bab Ketiga.

Hidjrah Nabi Çlm., dari Mekkah ke Madinah.

,,Kalau kamoe tidak membela dia (dalam perlawanan menjiarkan Agama Allah), bahwasenja Allah telah membela dia, tatkala orang2 kafirin mengeloearkan dia (dari Mekkah), maka dialah orang jang kedoea dari pada berdoea orang itoe, ketika kedoea mereka itoe berada di dalam goeha, tatkala ia berkata kepada sahabatnja: ,,Djanganlah soesah hati, bahwasenja Allah beserta kita”, Maka Allah (laloe) menoeroenkan ketenteraman dan keamanan hati (sakinah) kepadanja…”  (Qs. At Taubah [9]: 40)

Adapun bab ketiga  ini terdiri dari 8 Fasal, yaitu:

  • Fasal 1.  Djangka maksoed kaoem Djahilin hendak memboenoeh Nabi.
  • Fasal 2.  Penjerangan kaoem Kafirin Qoeraisj gagal.
  • Fasal 3.  Kawanan Pemboenoeh ketjiwa hati.
  • Fasal 4.  Di Goeha Tsaur dan Perdjalan ke Jatsrib.
  • Fasal  5.  Sepandjang perdjalanan toeroen ajat-ajat Al-Qoer-an.
  • Fasal 6.  Roe’jat tentang Hidjrah.
  • Fasal 7.  Wahjoe jang meramalkan Hidjrah.
  • Fasal 8. Pengikoet Nabi selama zaman Mekkah.

Bab Keempat

Zaman Madinah Tahoen Hidjriah Pertama

,,Bahwasenja mereka jang beriman dan berhidjrah dan beroesaha soenggoeh-soenggoeh pada djalan Allah dengan harta-bendanja dan dengan djiwanja (ja’ni: kaoem Moehadjirin), dan mereka jang memberi tempat berlindoeng dan menolong (ja’ni kaoem Ansar) – mereka inilah pelindoeng jang satoe atas jang lainnja ….” (Al-Qoer-an, Soerah Al-Anfal (8) ajat 72).

Adapun bab keempat  ini terdiri dari 14 Fasal, yaitu:

  • Fasal 1.  Di Qoeba
  • Fasal 2. ‘Ali dan sahabat-sahabat Moehadjirin lainnja menoesoel.
  • Fasal 3.  Samboetan pendoedoek Madinah.
  • Fasal 4.  Masdjid jang pertama-tama di Madinah
  • Fasal 5. Çoeffah (baca Shuffah)
  • Fasal 6.  Pergaoelan antara sahabat Ansar dan Moehadjirin.
  • Fasal 7.  Perbedaan dan Persamaan antara Ansar dan Moehadjirin.
  • Fasal 8.  Zaman Baroe.
  • Fasal 9.  Bait-oel-Mal jang pertama.
  • Fasal 10.  Perboeatan Sijasah dari pada Çlm.
  • Fasal 11.  Nabi mendjadi kepala Oemmat.
  • Fasal 12.  Di Madinah moelai tampak Sji’ar-oel-Islam.
  • Fasal 13.  Bahaja dari dalam (kaoem Manafiqin).
  • Fasal 14.  Bahaja dari Loear.


Bab Kelima.

Pertahanan kaoem Moeslimin atas serangan-serangan moesoeh.

,,Dan lagi soeatoe (keroenia) jagn kamoe soekai; Pertolongan dari Allah dan Kemenangan jang dekat; dan sampaikanlah berita-baik (basjirat) kepada orang-orang jang beriman”. (Al-Qoer-an, Soerah As-Saf (61) ajat 13).

Adapun bab kelima  ini terdiri dari 7 Fasal, yaitu:

  • Fasal 1.  Tahoen Hidjrah Kedoea.
  • Fasal 2.  Tahoen Hidjrah Ketiga.
  • Fasal 3.  Tahoen Hidjrah keempat.
  • Fasal 4.  Tahoen Hidjrah Kelima.
  • Fasal 5.  Tahoen Hidjriah Ke-enam.
  • Fasal 6.  Tahoen Hidjrah Ketoedjoeh.
  • Fasal 7. Tahoen Hidjrah Kedelapan

Untuk lebih jelasnya silakan